Kipasan pake Logam Mulia |
Berikut daftar harga logam mulia
per hari ini yang diambil dari website logam mulia:
Cast/Minted Bars Jakarta
Gold Bar
Date :
22-04-2013 8:50:00
Buy Back Price :Rp 439.000/gram
Buy Back Price :Rp 439.000/gram
Gram
|
Price per Bar (Rp)
|
Price per Gram (Rp)
|
Stock
|
250
|
123.000.000
|
492.000
|
Not
Available
|
100
|
49.250.000
|
492.500
|
Available
|
50
|
24.650.000
|
493.000
|
Available
|
25
|
12.350.000
|
494.000
|
Not
Available
|
10
|
4.970.000
|
497.000
|
Available
|
5
|
2.510.000
|
502.000
|
Available
|
4
|
2.008.000
|
502.000
|
Available
|
3
|
1.515.000
|
505.000
|
Available
|
2.5
|
1.267.500
|
507.000
|
Available
|
2
|
1.022.000
|
511.000
|
Available
|
1
|
531.000
|
531.000
|
Available
|
Sebagian orang pasti banyak yang
bertanya-tanya, kenapa harga logam mulia di Antam jauh lebih tinggi
dibandingkan dengan di toko perhiasan, berikut jawaban dari pihak Antam yang
dilansir dari detik finance:
PT Aneka Tambang
(Antam) menanggapi soal harga emas murni atau logam mulia di Antam jauh
lebih mahal daripada di toko perhiasan di pasar umum. Padahal tingkat
kemurniannya sama-sama 99,99% dan memiliki sertifikat.
"Harga logam mulia di toko perhiasan jauh lebih murah karena mereka biasanya tidak beli langsung di Antam tapi memang ngambil dari perusahaan tertentu yang mereka punya banyak scrap (emas tua) kemudian minta diolah ke kita menjadi logam mulia, biasanya kan jumlahnya banyak jadi harga bisa lebih murah," kata Kepala Unit Pemasaran Logam Mulia Aneka Tambang Tri Hartono kepada detikFinance, di Jakarta, Jumat (19/4/2013).
Tri mengaku, pihaknya bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan tertentu yang memang membutuhkan jasa pengolahan atau pemurnian logam mulia bersertifikat Antam.
"Kita kan ada kerjasama dengan beberapa perusahaan. Mereka kan biasanya punya banyak scrap. Nah, scrap itu diolah atau dilebur di kita menjadi logam mulia. Mungkin penjual logam mulia di toko perhiasan pesan dari mereka," kata Tri.
Selain itu, Tri mengaku, adanya biaya produksi yang tinggi seperti pengolahan atau pemurnian emas, manufaktur, percetakan dan sertifikasi membuat harga emas Antam bisa lebih tinggi dari emas di toko perhiasan.
"Kita kan banyak ongkos produksinya. Kayak biaya pengolahan atau pemurnian, manufakturnya, percetakannya, sertifikasinya, dan lain-lain," terangnya.
"Harga logam mulia di toko perhiasan jauh lebih murah karena mereka biasanya tidak beli langsung di Antam tapi memang ngambil dari perusahaan tertentu yang mereka punya banyak scrap (emas tua) kemudian minta diolah ke kita menjadi logam mulia, biasanya kan jumlahnya banyak jadi harga bisa lebih murah," kata Kepala Unit Pemasaran Logam Mulia Aneka Tambang Tri Hartono kepada detikFinance, di Jakarta, Jumat (19/4/2013).
Tri mengaku, pihaknya bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan tertentu yang memang membutuhkan jasa pengolahan atau pemurnian logam mulia bersertifikat Antam.
"Kita kan ada kerjasama dengan beberapa perusahaan. Mereka kan biasanya punya banyak scrap. Nah, scrap itu diolah atau dilebur di kita menjadi logam mulia. Mungkin penjual logam mulia di toko perhiasan pesan dari mereka," kata Tri.
Selain itu, Tri mengaku, adanya biaya produksi yang tinggi seperti pengolahan atau pemurnian emas, manufaktur, percetakan dan sertifikasi membuat harga emas Antam bisa lebih tinggi dari emas di toko perhiasan.
"Kita kan banyak ongkos produksinya. Kayak biaya pengolahan atau pemurnian, manufakturnya, percetakannya, sertifikasinya, dan lain-lain," terangnya.
Walaupun banyak pendapatan yang
mengatakan bahwa terjadi kekhawatiran untuk membeli logam mulia di toko
perhiasan dikarenakan takut tidak murni atau alasan lain, hal ini tidak berlaku
pada semua orang. Kita dapat mengacu pada penjelasan dari Antam diatas, bisa
jadi logam mulia yang tersebar di banyak toko perhiasan adalah emas lama yang
dilebur kembali atau logam mulia cetakan lama yang dicetak ulang karena memang
ada perbedaan harga untuk logam mulia cetakan lama dengan yang baru.
Naik turunnya harga emas memang
tidak sesuai prediksi banyak pihak tapi harga emas akan naik karena tren setiap
tahunnya, harga emas selalu naik. Emas selama ini memang menjadi instrumen
teraman yang tak tergerus inflasi. Semua bergantung pada harga emas dunia dan
perekonomian internasional. Bagi yang suka berinvestasi emas, fluktuasi harga
ini cukup membuat berdebar-debar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar